Idul Fitri Sebagai Estafet Kebaikan Ramadhan


oleh Syafika Az-Zahra

Idul Fitri, merupakan hari yang menjadi tanda akhir bulan Ramadhan, dan sebagai puncak lebaran setelah ibadah puasa satu bulan lamanya. Pada hari yang spesial itu, banyak pahala yang menunggu kita.
Tak terasa hari raya itu akan segera menyapa, silaturahmi antar sanak saudara, Shalat jamaah di masjid desa, dan tak lupa baju baru yang sudah tersedia. Dan banyak lagi kebiasaan kita yang ditunggu pada saat hari raya.

Menjadi ritual wajib sepertinya, untuk kita belanja pernak pernik lebaran. Kita sibuk memilih pakaian terbaik untuk dikenakan.
Sebagaimana firman Allah:
يَا بَنِي آدَمَ خُذُوا زِينَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا وَلَا تُسْرِفُوا إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ
“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap kali (memasuki) masjid. Makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.” (QS. Al-A’raf [7]: 31)

Juga sebuah riwayat:
Ibnu ‘Abdil Barr rahimahullah berkata,
وَيَسْتَحِبُّونَ لِلْوَاحِدِ الْمُطِيقِ عَلَى الثِّيَابِ أَنْ يَتَجَمَّلَ فِي صَلَاتِهِ مَا اسْتَطَاعَ بِثِيَابِهِ وَطِيبِهِ وَسِوَاكِهِ
“Sesungguhnya para ulama menganjurkan bagi seseorang yang memiliki kemampuan untuk memperindah pakaiannya sesuai dengan kemampuannya, baik itu berkaitan dengan pakaian, wangi-wangian, dan juga siwak.” (At-Tamhiid, 6: 369)

Juga jangan pula membeli pakaian bagus dengan ada rasa kesombongan.
Rasulullah SAW bersabda bermaksud: “Siapa yang melabuhkan pakaiannya kerana perasaan sombong, Allah SWT tidak akan memandangnya pada hari kiamat.”

Pakaian bagus nan indah bisa membawa pahala, tapi tidak menutup kemungkinan pula membuat dosa. Jika kita hanya niat untuk memamerkan keindahan, memakai pakaian yang membentuk badan, itu malah sebuah kesalahan.
Juga ketika para anak kecil berebut angpau, kita akan menyiapkan sebagian uang kita untuk mereka, ini kan juga termasuk shodaqoh.
Tanpa rasa sungkan yang ada, kita saling meminta maaf atas segala salah, tak pandang usia, pangkat, atau apa pun itu, kita saling berucap ‘maaf yah’. Karena sebaik-baik orang adalah ia yang meminta maaf terlebih dahulu.

Jadi, manfaat kan satu hari istimewa itu untuk berbuat kebaikan. Menambah apa yang telah kita tabung saat Ramadhan.
Happy Eid Mubarak 1444H. Minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin.

Artikel

Comments are disabled.